OBSERVASI
PEMBELAJARAN FIQIH KELAS IV
DI
MI SUDIRMAN KOTA PEKALONGAN
Disusun untuk Memenuhi Tugas
Matakuliah Micro Teaching
Disusun oleh :
1. Mifta Ariswati (2023113038)
Kelas: A
PRODI PGMI
JURUSAN TARBIYAH
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN)
PEKALONGAN
2016
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Pembelajaran merupakan serangkaian
kegiatan yang melibatkan informasi dan lingkungan yang disusun secara terencana
untuk memudahkan siswa dalam belajar. Dalam proses pembelajaran, ada kegiatan
belajar yang dilakukan oleh siswa dan ada kegiatan mengajar yang dilakukan oleh
guru, yang berlangsung secara bersama-sama sehingga terjadi interaksi
komunikasi aktif antara siswa dan guru.
Pada tanggal 24 Februari 2016, penulis
telah melaksanakan observasi, mengamati bagaimana proses belajar mengajar pada
pembelajaran fiqih kelas IV di MI Sudirman kota Pekalongan. Apakah pembelajaran
yang dilakukan itu membuat siswa / peserta didik aktif atau tidak, dan
bagaimana dengan cara penyampaian guru dalam mengajar dan lain-lainnya, semua
sudah tertulis di hasil laporan observasi ini.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Hasil Observasi
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Mengawali pembelajaran dengan berd’a
bersama-sama.
b. Kemudian dilanjutkan absensi kehadiran
siswa.
c. Guru mengingatkan kepada siswa tentang
materi yang kemarin sudah dipelajari yaitu sholat ‘idain dengan melakukan tanya
jawab.
d. Guru memperkenalkan materi baru yang akan
dipelajari.
2. Kegiatan Inti
Pada
kegiatan inti, guru menyuruh semua siswa mengulang membaca materi tentang
sholat jum’at, meskipun ada sebagian siswa yang sudah membaca di rumah.
a. Guru mengawasi dan berkeliling
memperhatikan siswa membaca materi pelajaran yang ada di buku paket, dan diberi
waktu membaca 15 menit.
b. Guru melakukan permainan, semua peserta
didik disuruh berdiri di depan meja.
c. Guru memberi pertanyaan, jika ada peserta
didik yang bisa menjawab, peserta didik mengangkat tangannya dan menjawab
pertanyaan yang diberikan oleh guru, jika jawaban itu benar, peserta didik tersebut
disuruh duduk.
d. Jika tidak ada peserta didik yang berani
menjawab pertanyaan dari guru, maka guru menunjuk salah satu peserta didik
untuk menjawab.
e. Setelah permainan itu selesai, guru
menjelaskan materi tersebut, semua peserta didik mendengarkan dan memperhatikan.
f. Guru menyuruh semua peserta didik
bersama-sama membaca ayat al-qur’an dan hadits tentang sholat jum’at.
3. Kegiatan P enutup
a. Guru memberi nasihat-nasihat kepada semua
peserta didik untuk melaksanakan sholat 5 waktu dan sholat jum’at bagi anak laki-laki.
b. Guru dan peserta didik bersama-sama
menyimpulkan materi pelajaran yang sudah dipelajari.
c. Guru memberi tugas untuk merangkum materi
yang sudah dipelajari.
d. Berdo’a dan salam.
B.
Kelebihan
dan Kekurangan
1.
Kelebihan
a.
Melatih
keberanian peserta didik untuk menjawab pertanyaan dari guru.
b.
Pembelajaran
lebih menyenangkan.
2.
Kekurangan
a.
Peserta
didik akan merasa bosan karena harus berdiri jika pertanyaan yang diberikan
oleh guru tidak bisa dijawab.
C.
Kesimpulan
Dari proses belajar mengajar pada mata pelajaran fiqih di kelas IV,
guru lebih menekankan pada pendekatan student center. Yang mana peserta
didik lebih aktif mengikuti pembelajaran.
Pekalongan,
Mengetahui guru mapel fiqih kelas IV
0 komentar:
Posting Komentar